Masalah etika dan moral dalam proses administrasi negara memilki posisi yang sangat penting dalam proses administrasi engara.
Pertimbangan-pertimbnagan etika sama sekali bukan merupakan langkah mundur, tetapi justru merupakan upaya untuk menemukan pranata-pranata pemabngunan yang berwatak dan bermoral serta mendapatkan bentuk interaksi yang ideal antara aparat negara dengan setiap warga negara. Dalam sejarah telah dapat disaksikan begitu banyak negara yang gagal dalam meningkatkan kemakmuran masyarakatnya karena bnyaknya penyelewengan atau negara-negara yang hancur karena pmerintah yang korup.
Kebijakan-kebijakan publik yang diselewengkan oleh para aparat tidak hanya menyangkut amsalah-masalah legal, tetapi juga masalah-masalah etika. Amsalah-masalah etika disini tidak hanya menyangkut nilai-nilai administrasi yang menghubungkan antara penguasa dan rakyat, tetapi juga menyangkut kelangsungan pembangunan dan kemjuan ekonomi masyarakat itu sendiri.