(E-SKRIPSI) LAMPUNG TIMUR ECO-SCHOOL Perancangan SMK Islami Terpadu Dengan Pendekatan Arsitektur Ekologis Di Lampung Timur
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang hidup dalam linkungan dan persaingan
global. Seiring dengan perkembangan zaman, mau tidak mau Indonesaia harus
terlibat dalam proses perkembangan dan kemajuan teknologi dan ilmu
pengetahuan. Sebagai negara berkembang, kita dianggap belum terlalu maju dalam
penguasaan ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi.
Dilansir dari data UNDP (United Nation for Development Program) pada tahun
2013, indeks pencapaian teknologi Indonesia berada pada urutan ke-60 dari 72
negara. Pengukuran data ini didasarkan pada penciptaan teknologi yang dilihat dari
perolehan hak paten dan royalti atas karya dan penemuan teknologi. Menurut
mantan Menteri dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Armida
Alisjahbana, kemajuan teknologi di Indonesia masih rendah. Ada beberapa
indikator yang membuktikan rendahnya ilmu pengetahuan dan teknologi di sektor
industri, sinergi kebijakan masih lemah, dan sedikit jumlah ilmuan di Indonesia.
Untuk menjawab tantangan zaman dan pesatnya pekembangan teknologi
Indonesia harus mampu mengembangkan pengetahuan dan teknologi, dimulai dari
sumberdaya manusianya sendiri terutama pada tingkat sekolahan, karena tanpa kita
sadari penentu perkembangan teknologi masa depan adalah anak-anak muda
Indonesia. Guna meningkatkat kwalitas sumberdaya manusia terutama dari segi
pendidikan Salah satu upaya adalah meningkatkan SDM level menengah yang
berkwalitas dan siap bersaing adalah dengan pembinaan pendidikan kejuruan.
Menurut penjelasan undang-undang Nomor 20 tahun 2003 pasal 15, pendidikan
kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik
terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.
Tidak tersedia versi lain