(E-SKRIPSI) ANALISA JEMBATAN RANGKA BATANG MENGGUNAKAN SAP2000 (Tugas Akhir)

---

Jembatan merupakan suatu struktur yang dibangun untuk menyeberangi jurang
atau rintangan seperti sungai, rel kereta ataupun jalan raya. Ada berbagai macam tipe
jembatan rangka batang yang dikenal dalam dunia civil engineering. Beberapa jenis
jembatan rangka batang ialah jembatan rangka batang tipe Prutt truss, Warren truss,
Howe truss, Parker truss. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi global
sekarang ini, maka secara otomatis tuntutan penggunaan teknologi tersebut mutlak
diperlukan, berbagai macam dampak perkembangan teknologi adalah munculnya
berbagai software under window untuk bidang rancang bangun, Demikian juga dalam
bidang analisis struktur. Dengan digunakan software khusus, maka penyelesaian
analisis struktur untuk berbagai keperluan dapat dilakukan dengan cepat dan
akurat, jika dibandingkan dengan analisis secara manual. Program tersebut diantaranya
adalah SAP2000 (Structural Analysis Program) Penggunaan SAP2000 sangat
membantu para engineer dalam merencanakan, menganalisis serta mendesain suatu
struktur, berupa struktur sederhana ataupun struktur yang kompleks.
Kekuatan sebuah jembatan salah satunya dapat dilihat dari lendutan yang terjadi
akibat beban yang mengenainya. Bentuk konstruksi atau tipe sebuah jembatan
memberikan sebuah pengaruh yang signifikan terhadap kekuatan sebuah jembatan.
Dengan memperbandingkan beberapa tipe jembatan yaitu tipe Howe, Parker, dan
Warren dengan panjang total yang sama dapat diperoleh tipe yang paling kecil
lendutanya atau dengan kata lain kekuatan yang paling baik diantara ketiganya.
Panjang bentang ketiga jembatan adalah 120 cm, sedangkan tinggi ketiganya
bervariasi, yang menjadi variable ukuran yang harus diatur sesuai panjang total rangka
yang sama.
Data besarnya lendutan hasil pengujian dan hasil perhitungan pada jembatan tipe
Howe, Parker, dan Warren dapat diperbandingkan secara langsung. Dari data tersebut
diperoleh kesimpulan bahwa besar lendutan secara perhitungan analisis SAP2000 lebih
besar daripada lendutan pada pengujian model, contohnya yaitu lendutan pada
pembebanan merata 2 kg di titik E untuk jembatan tipe Howe pada perhitungan sebesar

viii

0.081493 cm, sedangkan lendutan pada pengujian sebesar 0,011 cm. Hal ini bisa
disebabkan karena model yang dibuat tidak dalam kondisi ideal seperti pada
perhitungan SAP2000, misalnya dari sisi material rangka model. Pengujian bahan
membuktikan bahwa material tidak homogen nilai modulus elastisitasnya. Dengan
memperbandingkan data perhitungan dan data pengujian ketiga tipe jembatan: Parker,
Howe dan Warren juga diperoleh kesimpulan bahwa jembatan tipe Parker lah yang
paling kecil lendutannya baik secara perhitungan maupun pengujian model dengan
pola pembebanan yang sama dan jumlah total panjang batang baja yang sama, panjang
bentang yang sama dan lebar jembatan yang sama pula. Salah satunya adalah pada
pembebanan merata di tiap titik buhul dengan beban 2 kg dengan cara perhitungan
diperoleh tipe Parker lendutan sebesar 0.069306 cm, tipe Howe lendutan sebesar
0.081493 cm dan tipe Warren lendutan sebesar 0.473471 cm, demikian pula pada
pengujian model diperoleh data lendutan pada jembatan tipe Parker sebesar 0,009 cm,
tipe Howe sebesar 0,011 cm dan tipe Warren sebesar 0,014 cm.

Kata Kunci : Jembatan, Rangka Batang, Lendutan, SAP2000

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

REF 620 MAH a

Penerbit

Universitas Bandar Lampung : Fakultas Teknik UBL., 2017

Deskripsi Fisik

86 hlm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

620

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Teknik Sipil

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Dr. Ir. Heri Riyanto, M.T

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar