(E-SKRIPSI) PENGARUH PENUNDAAN PENGECORAN PADA CAMPURAN BETON YANG MENGGUNAKAN BAHAN TAMBAH GETAH JARAK TERHADAP KUAT TEKAN BETON ( Tugas Akhir )
Sampai saat ini beton masih menjadi pilihan utama dalam konstruksi di
Indonesia. Beton ini didapatkan dengan cara mencampur agregat halus,
agregat kasar, air dan semen, sampai menjadi satu kesatuan yang
homogeny. Dalam penelitian ini, peneliti ingin meneliti mengenai proses
yang terjadi di lapangan, dimana biasanya pekerja pengaduk beton
melakukan penundaan waktu pengecoran disertai penambahan air yang
yang bervariasi. Peneliti ingin mengetahui perubahan kuat tekan beton
yang direncanakan jika dalam proses pembuatannya terjadi penundaan
waktu pengerjaan.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dimana metode
eksperimen ini dilakukan dengan cara meneliti sejauh mana pengaruh
getah jarak sebagai bahan tambah campuran beton pada penundaan
pengecoran terhadap kuat tekan beton. Sampel penundaan waktu dibuat
dengean referensi waktu ikat awal dan ikat akhir pada beton tanpa
campuran yaitu 82,5 menit dan 195 pada ikat awal menit pada ikat akhir.
Sampel yang di buat sebanyak 7 sampel yaitu Sampel (d-0), Sampel (d-
30), Sampel (d-60), Sampel (d-90), Sampel (d-120),Sampel (d-180), dan
sampel (d-210).
Hasil dari penelitian ini mendapatkan hasil kuat tekan Beton Sampel (d-0)
dengan = 12,4 MPa. Beton dengan campuran getah jarak tidak
mencapai mutu awal dari perencanaan yaitu 21 Mpa. Namun terjadi
peningkatan kuat tekan dari sampel (d-0). Yaitu pada Beton Sampel (d-30)
dengan = 14,667 MPa dan pada Sampel (d-60) dengan = 14,741
MPa. Kemudian terjadi penurunan kuat tekan pada sampel Sampel (d-90)
dengan = 13,882 Mpa, Sampel (d-120) dengan = 13,393 MPa,
Sampel (d-180) dengan = 11,067 MPa, dan Sampel (d-210) dengan =
9,183 MPa.
Kata Kunci = Getah Jarak, Penundaan, Kuat Tekan.
Tidak tersedia versi lain