Computer File
(E-SKRIPSI) ANALISA STRUKTUR MIKRO PADA MATERIAL BAJA KARBON RENDAH AKIBAT PENGELASAN PADA PENGUJIAN IMPACT DAN PENGUJIAN TARIK
Pengujian bertujuan untuk mengetahui material baja carbon sedang pada
proses pengelasan setelah dilakukan pekerjaan permesinan. Dimana
pengujian ini membandingkan Proses pengelasan yang diberikan pada suatu
logam dapat mempengaruhi sifat-sifat mekanik dari logam tersebut. Salah
satu proses pengelasan yang dapat diberikan pada logam setelah dilakukan
pekerjaan pemesinan. Pengelasan itu sendiri adalah proses penggabungan
logam dimana logam menjadi satu akibat panas las, dengan atau tanpa
pengaruh tekanan, dan dengan atau tanpa logam pengisi. Berdasarkan definisi
dari Duetch Industrie Normen (DIN) las adalah ikatan metalurgi pada
sambungan logam atau logam paduan yang dilaksanakan dalam keadaan
lumer atau cair. Dari definisi tersebut dapat dijabarkan lebih lanjut bahwa las
adalah sambungan setempat dari beberapa batang logam dengan
menggunakan energi panas. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan
penelitian ini yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan
pada baja karbon rendah setelah dilakukan pengerjaan permesianan dan
mengalami proses pengelasanterhadap uji impact uji tarik dan struktur mikro
yang dihasilkan. Pengujian ini merupakan pengujian ek-sperimental. Bahan
yang digunakan yaitu baja karbon rendah, diberikan perlakuan pekerjaan
pengelasan pada variasi arus 65A, 75A, dan 85A. Selanjutnya dilakukan
pengujian.
Nilai rata-rata kekuatan tarik raw material sebesar 490.97 N/mm2
Nilai rata-rata kekuatan tarik 65A adalah 26.78 N/mm2
Nilai rata-rata kekuatan tarik 75 A adalah 319.44 N/mm2
Nilai rata-rata kekuatan tarik 85 A adalah 315.47 N/mm2
Hasil analisis struktur mikro yang didapat Perlite+Ferrite.
Kata Kunci: Las, Uji tarik, Struktur Mikro, Dan Baja Karbon.
Tidak tersedia versi lain