TEXT
Manajemen Risiko Dalam Industri
Selama ini banyak persepsi yang keliru mengenai manajemen risiko, misalnya saja persepsi mengenai banyaknya risiko yang ada disuatu perusahaan menunjukkan bahwa manajemen risiko di perusahaan tersebut jelek.
Dalam ilmu manajemen risiko yang dikatakan jelek pengelolaannya yaitu apabila risiko-risiko yang ada tersebut tidak dieliminir dan dikurangi dengan tindak lanjut melaksanakan pengendalian atau memitigasi risiko tersebut, sehingga perusahaan-perusahaan yang mempunyai jumlah risiko yang sedikit tidak serta-merta menjadi perusahaan yang manajemen risikonya baik.
Dalam Manajemen Risiko ada pameo atau pepatah bahwa “Buaya yang membunuh itu buaya yang tidak kelihatan”, yang berarti bahwa risiko itu tidak boleh disembunyikan atau ditutupi, karena suatu saat bila risiko tersebut terjadi akan berdampak besar bagi perusahaan, bisa-bisa membuat perusahaan bangkrut.
Terkait pengendalian risiko khususnya risiko investasi, dikiaskan dengan pepatah “Jangan letakkan semua telur dalam satu keranjang”, atau “Don’t put the eggs in one basket”, yang diartikan risiko-risiko dari investasi itu yang diumpamakan sebagai telur, harus disebar atau dipisahkan kedalam beberapa keranjang, sehingga bila ada salah satu keranjang jatuh, maka telur yang pecah hanya 1 atau 2 saja, dengan kata lain risiko yang terjadi menjadi tidak signifikan, berbeda bila semua telur yang jatuh berada dalam satu keranjang, maka dampak akibatnya telur bisa pecah semua atau kerugiannya menjadi sangat signifikan.
Tidak tersedia versi lain