TEXT
Ekonomi Makro Islami
Gagasan ilmuwan muslim dalam pengernbangan konsep ekonoma ilsam di tanggap. Dengan cukup beragam di sejauh pelosok dunia. Secara umum, tanggapan itu terbagi dalam dua kelompok-kelompok yang pesimis dan yang optimis. Kelompok pertana berpendapat bahwa ada sejumlah faktor penghambat dlam mengembangkan konsep ekonomi islam, terutama kesulitan dalam aspek epistemologi dan metodologi, sementara signifikansi persoalan pun masih di perdebatkan. Sebaliknya kelompok kedua memandang gagasan ini mutlak perlu di lakukan untuk mewujudkan kesejahteraan hakiki umat manusia. Alasannya. Sistem ekonomi konvensional, tanpa memungkiri sumbangsihnya dalam proses perkembangan ilmu ekonomi, ternyata memiliki sejumlah kelemahan prinsipil dan fundamental sehingga tidak mampu mewujudkan kesejahteraan hakiki bagi manusia. Penyebab utamanya adalah diakomodasinya sistem bunga (riba) yang telah menjerat banyak kelompok manusia tidak mampu keluar dari lingkaran kesulitan yang bukan saja semakin kompleks. Melainkan juga tidak kunjung terpecahkan. Ironisnya, segelintir manusia yang lain memperoleh keuntungan berlipat ganda melalui penerapan sistem yang tidak adil itu. Sadar akan kepincangan itu, dewasa ini semakin banyak sekelompok masyarakat melirik sistem ekonomi yang berlandaskan syariah islam sebagai alternatif solusi.
Sejalan dengan itu, persembahan buku ekonomi islami edisi ketiga yang mengalami penambahan appendiks dibandingkan dengan edisi kedua ini merupakan wujud pengembangan konsep ekonomi islam.
Tidak tersedia versi lain