Perpustakaan Pusat UBL

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • ejurnal
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Pendidikan kewarganegaraan (civic education)
Penanda Bagikan

TEXT

Pendidikan kewarganegaraan (civic education)

Subhan Sofhian - Nama Orang; Asep Sahid Gatara FH - Nama Orang;

Menyajikan Informasi Mengenai Kompetensi dasar dari Pendidikan Kewarganegaraan, Bangsa dan Identitas Nasional, Kewarganegaraan, Konsepsi Negara, Konstitusi, Good Governance, Pemerintah dan Pemerintahan, Hubungan Sipil-Militer, Agama dan Negara, Masyarakat Madani, Demokrasi, dan Hak Asasi Manusia.
Salah satu tujuan utama dari diselenggarakannya Pendidikan Kewarganegaraan di perguruan tinggi adalah terciptanya pembangunan politik. Bila meminjam pandangan Lucian Pye (1963), pembangunan politik berarti, salah satunya, pembinaan demokrasi. Jadi tujuan Pendidikan Kewarganegaraan juga hakikatnya adalah untuk pembinaan atau pembangunan demokrasi. Khususnya pembangunan demokrasi yang berbasis kesadaran, kecerdasan dan keberdayaan. Di samping tentunya bertujuan untuk terciptanya kerangka dasar pemahaman mengenai hubungan warga negara dengan negara.
Tujuan ini merupakan buah dari kebijakan revitalisasi terhadap mata kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Di mana sebelumnya mata kuliah tersebut lebih diarahkan atau difokuskan pada pendidikan pendahuluan bela negara yang bersifat informasi direktif tentang hak dan kewajiban warga negara dengan nama mata kuliah Pendidikan Kewiraan. Namun sejalan dengan perkembangan tata kehidupan politik Indonesia akibat bergulirnya era reformasi, yang ditandai lengsernya Presiden Soeharto, 21 Mei 1998, semua menjadi berkembang tidak lagi hanya materi bela negara, namun juga terkait dengan materi civil society. Hak Asasi Manusia dan demokrasi. Untuk yang disebut terakhir inilah pendidikan kewarganegaraan bertujuan sebagaimana dikatakan di atas.
Kehadiran buku Pendidikan Kewarganegaraan yang disusun oleh saudara Asep Sahid Gatara dan Subhan Sofhian ini menjadi salah satu upaya berharga dari anak bangsa serta civitas akademika dalam mengisi sekaligus mengawal keberjalanan demokrasi di Indonesia. Khususnya dari aspek penyiapan warga negara yang berpengetahuan, bersikap dan berprilaku demokratis sebagai basis utama bagi bangunan sistem demokrasi yang lebih kuat.


Ketersediaan
#
Perpustakaan Pusat UBL (Rak FEB) 323.6 ASE p FEB.21
0009336
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
FEB 323.6 SUB p
Penerbit
Bandung : Fokus Media., 2012
Deskripsi Fisik
ii ; 154 hlm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-602-8733-75-5
Klasifikasi
323
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
1
Subjek
Kewarganegaraan
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Asep Sahid GAtara FH. MSi. : Subhan sofhian, M.Pd
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Pusat UBL
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?